I.
Pendahuluan
Segala puji
bagi Allah atas segala Rahmat dan
hidayah yang diberikan kepada kita, Tujuan utama diutusnya Rasulullah SAW
adalah sebagai rahmat bagi semesta alam ini, sebagaimana Firman Allah SWT dalam
Al-Qur’an, sebagai konsekuensi logis dari fungsi dan tujuan ke-Rasul-an
tersebut, maka rasulullah menanamkan dasar-dasar karakteristik islam yang
umumnya merupakan sejumlah nilai dan norma yang mengatur manusia dan masyarakat
dalam hal yang berkaitan dengan kepribadian, sosial, ekonomi, politik, yang
bersumber dari Al_Qur’an dan sunnah, yaitu : Ukhuwah (persaudaraan), Al-Musawa
(persamaan), Al-Tasamuh (toleransi), Syuro (musyawarah) , Al-Ta’awun (tolong
menolong), dan Al-Adalah (keadilan).
Dari enam rukun iman yang diyakini umat islam, ada
dua yang tidak gaib, yaitu sosok Nabi Muhammad SAW sebagai sosok historis dan
kitab suci Al-Qur’an yang bisa kita resapi kandunganya, merupakan pintu gerbang
ajaran ilahi yang mengajarkan umat ini untuk hidup dan berkehidupan yang “rahmatan lil alamin”. Mempelajari
sejarah terutama Rasulullah SAW sebagai Matsl Al-A’la (tipe ideal), berguna
sebagai dari contoh-contoh di masa lampau, sehingga memberikan azas manfaat
secara lebih khusus demi keberlangsungan hidup umat.
Bila kita mengacu pada fakta historis keadaan umat
islam (masyarakat muslim) pada zaman Rasulullah SAW maka kita akan menemukan
suatu kondisi masyarakat yang berperadaban tinggi, saling menghormati, tolong
menolong, saling menyayangi, toleran, dan jalinan solidaritas sosial diantara
mereka yang begitu indahnya. Hal ini terjadi karena adanya komitmen mereka pada
sunnah-sunnah Rasul dan kemampuan mereka untuk memposisikan Rasul sebagai
teladan dan panutan yang terbaik sebagai aplikasi mereka terhadap esensi ajaran
islam yang syamil / konprehenisif.
Jika kita bandingkan kondisi kehidupan bermasyarakat
pada zaman Rasulullah degan kondisi sosial dewasa ini di negeri kita Indonesia,
sebuah negeri yang berketuhanan dan dihuni oleh mayoritas umat Nabi Muhammad
SAW, maka kita akan melihat suatu perbedaan yang signifikan, di mana masyarakat
kita saat ini sedang menghadapi krisis moral di setiap lapisan sosial dalam
masyarakat, mulai dari tindakan kekerasan, penindasan terhadap yang lemah
sampai kepada maraknya mafia hukum dan peradilan, ditambah dengan terkotak-kotaknya
umat muslim karena kefanatikan dengan suatu golongan, belum lagi dengan krisis
global, yang telah menghancurkan sendi-sendi perekonomian dunia dan berdampak
pada keterpuruknya laju perekonomian, kemudian bencana alam melanda negeri ini
hingga menyengsarakan sebagian rakyat Indonesia. Umat islam sebagai penghuni
mayoritas di negri tercinta ini jelas yang paling terkena imbas krisis
tersebut, dapat terlihat oleh kita menjerit dengan beban ekonomi yang semakin
menghimpit.
Realitas Faktual diatas tersebut sudah seharusnya
menggugah kita untuk mewujudkan kepedulian sosial dan mempertebal rasa
solidaritas diantara kita selaku umat yang inti ajarannya adalah cinta kasih
dan persaudaraan, demi untuk meningkatkan jalinan ukhuwwah yang telah sejak dahulu
disinyalir oleh Nabi Muhammad SAW, sebagaimana sabdanya :
“Muslim
dengan muslim lain adalah saudara, layaknya tubuh manusia, sehingga dimana
salah satu organ tubuh merasakan sakit maka organ-organ tubuh yang lainnya-pun
sama merasakannya”. Berpijak dan
mengacu pada esensi ajaran islam yang tersimpul pada cinta kasih, perdamaian
dan saling tolong menolong serta semangat ukhuwwah islamiyah maka kami, Remaja
yang tergabung dalam ikatan Remaja Islam Masjid AL-IKHLASH bermaksud mengadakan
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, demi untuk menumbuh-kembangkan solidaritas
umat dan tercintnya jalinan ukhuwwah diantara sesama muslim, selain itu untuk
menggugah semangat kepedulian sosial dalam masyarakat demi untuk meringankan
beban umat dari berbagai cobaan yang terjadi
saat ini.
Berdasarkan kegiatan yang
telah berlangsung kami melaporkan kegiatan tersebut sebagai acuan pelaksanaan
kegiatan berikutnya.
II.
Maksud dan Tujuan
1.
Mengembangkan sumber daya dan potensi
kepemudaan di siswa.
2.
Aplikasi nilai-nilai Islam yang
berlandasakan Rahmatallila’alamin.
3.
Terjalin solidaritas sosial yang
harmonis dalam kehidupan masyarakat di sekitarnya.
4.
Mewujudkan siswa yang sehat, sesuai
anjuran dalam Islam.
5.
Mengupayakan terwujudnya siswat madani .
III.
Bentuk
dan Rincian Kegiatan
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW
IV.
Nama
dan Tema Kegiatan
Nama Kegiatan : Peringatan Maulid
Nabi Muhammad SAW
Tema Kegiatan : “Meneladani Sifat dan Sikap Nabi Muhammad
SAW”.
V.
Pelaksana
Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan oleh OSIS
SMK Tanwir
VI.
Target
Undangan
Seluruh siswa SMK Tanwir dan staf
dewan guru
VII.
Waktu
dan Tempat
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW :
a. Hari/Tanggal : Sabtu, 4 Februari 2012
b. Waktu : 08.00 WIB – 11.30 WIB
c. Acara : Peringatan Maulid Nabi
Muhammad SAW
d. Tempat : JL. Kedung Anyar VIII/14-16
VIII. Susunan Panitia
(lampiran 1)
IX.
Susunan
Acara
(lampiran 2)
X.
Anggaran
Dana
(lampiran 3)
XI.
Penutup
Demikian laporan ini kami
buat sebagai bahan acuan atau pemikiran yang diharapkan akan berguna bagi
kegiatan-kegiatan berikutnya.
Surabaya,
28 Januari 2012
Wakasek
Kesiswaan Ketua
Panitia
(
Arif Februanto, S. E. ) (
Mursyid )
Mengetahui,
Kepala SMK TANWIR SBY
( Syamsul Arif, S. Pd. )
Lampiran
1
Susunan
Panitia Peringatan Hari Besar Islam “Maulid Nabi Muhammad SAW”
Penanggung jawab : Alfandi Dwi Ryan
Zemlana
Ketua panitia : Mursyid
Wakil ketua : Moch.
Yusuf Efendi
Sekertaris :
Jheny Wahyuningsih
Bendahara : Nur
Birillina
Seksi
– Seksi
·
SIE KEGIATAN
1.
Miftakhurrohmah Dwi Wardani
2.
Reska Armaini
3.
Indri Dwi Sartika
·
SIE PERLENGKAPAN
1.
Rofi Ali
2.
Sugiantoro
3.
M. Chairizal U. G.
·
SIE KONSUMSI
1.
Puput Ayuningtyas
2.
Mutmainah
3.
Shinta Sari
·
SIE PUBDEKDOK
1.
Ahmad
2.
Amir Husein
3.
Rizaldi Ikhwan
Lampiran
2
Susunan
Acara Hari Besar Islam “Maulid Nabi Muhammad SAW”
Waktu
|
Keterangan
Acara
|
Pengisi
Acara
|
08.00
- 08.10 WIB
|
Pembukaan
oleh MC
|
Sugiantoro
|
19.30
- 19.40 WIB
|
Sambutan
Ketua Panitia
|
Mursyid
|
08.25
- 08.45 WIB
|
Sambutan
Kepala SMK Tanwir
|
Syamsul
Arif, S. Pd.
|
08.45
- 09.00 WIB
|
Pembacaan
puisi
|
Ulfa
Ideallia
|
09.00
- 09.30 WIB
|
Samroh
|
Siswi
kelas X dan XI
|
09.30
- 09.50 WIB
|
Pembacaan
Ayat Suci Al-Quran dan Saritilawah
|
Muhaimin
dan Mar’atus
|
09.50
- 11.05 WIB
|
Ceramah
dan Doa
|
|
11.05
- 11.15 WIB
|
Penutupan
oleh MC
|
Sugiantoro
|
11.15
- 11.30 WIB
|
Pembagian
Konsumsi
|
OSIS
SMK Tanwir
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar